Liputan6.com, Jakarta – Semakin berkembangnya dunia kripto, semakin banyak bermunculan koin baru mengikuti jejak Bitcoin, yang sering disebut Alternative Coin (Altcoin), contohnya NXT coin.
Dilansir dari Coinmarketcap, Kamis (23/11/2023), NXT coin adalah blockchain publik untuk membuat seluruh ekosistem fitur terdesentralisasi, yang semuanya membutuhkan mata uang Nxt.
Alih-alih memodifikasi kode sumber Bitcoin asli, seperti yang telah dilakukan banyak altcoin, pengembang Nxt menulis kode mereka sendiri di Java dari awal. Itulah yang membuat NXT coin unik dan berbeda dari altcoin lainnya.
Meskipun Nxt adalah blockchain publik, tetapi lisensi untuk blockchain pribadi berdasarkan perangkat lunaknya juga tersedia untuk dibeli. Pengembang menyebut Nxt sebagai Blockchain 2.0, menyediakan banyak aplikasi lebih dari sekadar menyimpan buku besar transaksi publik.
Jelurida BV mengambil alih Nxt yang awalnya dikembangkan secara anonim dan sekarang memiliki hak kekayaan intelektual. Salah satu pendiri dan pakar hukum Jelurida, Kristina Kalcheva mengatakan, mereka fokus pada bagaimana menjelajahi berbagai model lisensi open source dan penerapannya dalam praktik.
Harga NXT coin
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, harga NXT coin berada di level Rp 20,33 dengan volume perdagangan 24 jam sebesar Rp 68,5 juta
Nxt naik 4,85 persen dalam 24 jam terakhir, Sedangkan untuk peringkat di Coinmarketcap saat ini adalah 5339, dengan data kapitalisasi pasar tidak tersedia. Hingga saat ini, telah terjadi peredaran suplai sebanyak 998,9 juta NXT koin dengan maksimal suplai 1 miliar NXT koin.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.